The Pola Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus Pada Media Blood Agar Plate (BAP) Menggunakan Darah Manusia, Darah Ayam, dan Darah Domba

Authors

DOI:

https://doi.org/10.36568/anakes.v13i1.93

Keywords:

Staphylococcus aureus

Abstract

ABSTRACT

 

Transmission of infection from Staphylococcus aureus bacteria generally occurs in people who have low awareness of maintaining body hygiene, starting with the bacteria entering the skin through scratches and then multiplying causing inflammation. Blood Agar Plate (BAP) is a general medium that is used as a special growth medium to identify certain types of bacteria using the addition of sheep's blood. The aim of this research was to find the growth pattern of Staphylococcus aureus bacteria on Blood Agar Plate (BAP) media which used human blood, chicken blood and sheep blood. Add 5% chicken blood, human blood and sheep blood to the Blood Agar Plate (BAP) then plant Staphylococcus aureus and observe for 24 hours followed by 48 hours. In the 24 hour sample with a total of 27 samples, the results obtained for the number of colonies in sheep blood were 246 x 10-12 CFU/mL, in human blood it was 198.5 x 10-12 CFU/mL, in chicken blood the TBUD results were obtained (Cannot be calculated). In the 48 hour sample with a total of 27 samples, the results obtained for the number of sheep blood colonies were 224.5 x 10-12 CFU/mL, for human blood it was 203 x 10-12 CFU/mL, for chicken blood the results were TBUD (Cannot to be calculated). The macroscopic results are round in shape, grayish white in color, and have a zone of complete hemolysis.

Keywords: Staphylococcus aureus, Blood Agar Plate, blood

ABSTRAK

Penularan infeksi dari bakteri Staphylococcus aureus umumnya terjadi pada masyarakat yang memiliki kesadaran rendah dalam menjaga kebersihan tubuh, diawali dengan masuknya bakteri ke kulit melalui goresan luka kemudian berkembang biak menyebabkan peradangan. Blood Agar Plate (BAP) adalah media umum yang digunakan sebagai media pertumbuhan khusus untuk mengidentifikasi jenis bakteri tertentu menggunakan penambahan darah domba. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pola pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus pada media Blood Agar Plate (BAP) yang menggunakan darah manusia, darah ayam, dan darah domba. Ditambahkan sebanyak 5% darah ayam, darah manusia, dan darah domba pada Blood Agar Plate (BAP) lalu ditanam Staphylococcus aureus dan dilakukan pengamatan dalam waktu 24 jam dilanjutkan pada 48 jam. Pada sampel 24 jam dengan total 27 sampel, maka diperoleh hasil pada jumlah koloni pada darah domba sebanyak 246 x 10-12 CFU/mL, pada darah manusia sebanyak 198,5 x 10-12 CFU/mL, pada darah ayam didapatkan hasil TBUD (Tidak Bisa Untuk Dihitung). Pada sampel 48 jam dengan total 27 sampel, diperoleh hasil pada jumlah koloni darah domba sebanyak 224,5 x 10-12 CFU/mL, pada darah manusia sebanyak 203 x 10-12 CFU/mL, pada darah ayam didapatkan hasil TBUD (Tidak Bisa Untuk Dihitung). Hasil makroskopis yaitu berbentuk bulat, berwarna putih keabuan, serta zona hemolisis sempurna.

Kata Kunci : Staphylococcus aureus, Blood Agar Plate, darah

Author Biography

Dwi Krihariyani, Poltekkes Kemenkes Surabaya

Departement Medical Laboratory Technology of Health Polytechnic Kemenkes Surabaya

Rank : Dr. Dwi Krihariyani, S.Pd, S.Si, M.Kes

Downloads

Published

2024-08-27

How to Cite

Krihariyani, D. (2024). The Pola Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus Pada Media Blood Agar Plate (BAP) Menggunakan Darah Manusia, Darah Ayam, dan Darah Domba. Analis Kesehatan Sains, 13(1). https://doi.org/10.36568/anakes.v13i1.93